BKKBN ajak masyarakat sajikan masakan sendiri di meja makan
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) telah mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih aktif dalam menghadirkan masakan sendiri di meja makan. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan keluarga, serta mengurangi risiko terjadinya stunting pada anak-anak.
Menjadi salah satu negara dengan tingkat stunting tertinggi di dunia, Indonesia perlu melakukan berbagai langkah preventif untuk mengatasi masalah tersebut. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang setiap harinya. Dengan memasak sendiri di rumah, masyarakat dapat lebih memilih bahan makanan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan gizi keluarga.
BKKBN juga mengingatkan pentingnya peran ibu dalam menyajikan masakan sehat di meja makan. Sebagai sosok yang paling berpengaruh dalam kebiasaan makan keluarga, ibu memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa setiap anggota keluarga mendapatkan asupan gizi yang cukup. Dengan memasak sendiri, ibu dapat lebih memperhatikan kandungan nutrisi dalam setiap hidangan yang disajikan.
Selain itu, dengan menghadirkan masakan sendiri di meja makan, masyarakat juga dapat menghemat pengeluaran dan mengurangi risiko terpapar bahan kimia berbahaya yang sering ditemukan dalam makanan instan atau makanan siap saji. Dengan memilih bahan makanan segar dan alami, kita dapat lebih yakin akan kualitas dan keamanan makanan yang dikonsumsi oleh keluarga.
Dengan demikian, ajakan BKKBN untuk sajikan masakan sendiri di meja makan adalah langkah yang tepat dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan keluarga Indonesia. Mari kita mulai untuk lebih peduli dengan apa yang kita makan dan memberikan yang terbaik untuk keluarga kita. Semoga dengan kesadaran ini, kita dapat mengurangi angka stunting di Indonesia dan menciptakan generasi yang lebih sehat dan kuat di masa depan.