PAPDI umumkan pembaruan rekomendasi jadwal vaksinasi dewasa

Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) baru-baru ini mengumumkan pembaruan rekomendasi jadwal vaksinasi untuk dewasa. Pembaruan ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan perlindungan terhadap penyakit yang dapat dicegah melalui vaksinasi.

Menurut PAPDI, vaksinasi dewasa sangat penting untuk mencegah penyakit-penyakit yang dapat mengancam kesehatan. Dengan vaksinasi yang tepat, risiko terkena penyakit seperti influenza, hepatitis, dan lainnya dapat diminimalkan. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang dewasa untuk memperhatikan jadwal vaksinasi yang direkomendasikan oleh PAPDI.

Salah satu pembaruan rekomendasi jadwal vaksinasi dewasa yang perlu diperhatikan adalah vaksinasi influenza. Vaksin influenza direkomendasikan untuk dewasa yang rentan terhadap penyakit tersebut, seperti orang tua, orang dengan penyakit kronis, dan tenaga kesehatan. Vaksinasi influenza dapat membantu mencegah penyebaran virus influenza dan mengurangi risiko terkena penyakit.

Selain vaksin influenza, PAPDI juga merekomendasikan vaksinasi hepatitis untuk dewasa. Vaksinasi hepatitis sangat penting untuk mencegah infeksi virus hepatitis yang dapat menyebabkan kerusakan pada hati. Dewasa yang berisiko tinggi terkena hepatitis, seperti pekerja seks komersial, pengguna obat injeksi, dan orang dengan penyakit hati kronis, disarankan untuk melakukan vaksinasi hepatitis.

PAPDI juga menekankan pentingnya vaksinasi untuk dewasa yang akan melakukan perjalanan ke daerah dengan risiko tinggi terkena penyakit tertentu. Vaksinasi sebelum melakukan perjalanan dapat membantu melindungi dari penyakit yang umumnya tidak ada di Indonesia.

Dengan adanya pembaruan rekomendasi jadwal vaksinasi dewasa dari PAPDI, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi dapat meningkat. Vaksinasi adalah langkah yang efektif dalam mencegah penyakit dan melindungi kesehatan diri sendiri serta orang-orang di sekitar. Oleh karena itu, mari patuhi rekomendasi jadwal vaksinasi dewasa dari PAPDI demi kesehatan kita bersama.

Article info